Pada jaman dahulu kala, kakek dan nenek kita menggunakan obat – obatan tradisional untuk mengobati segala macam penyakit.
Yang digunakan adalah tanaman yang ada disekitar lingkungan kita, masing – masing tanaman mempunyai khasiat sendiri – sendiri.
Sekarang ini kita cari tahu tentanng tanaman sekaligus buah yang dapat dimakan ya..
Dan dia adalah JAMBU BIJI :-) Nama latinnya Psidium guajava L
Kebanyakan
orang menganggap jambu biji hanya dapat membantu mempercepat
pnyembuhkan penyakit demam berdarah saja. Padahal, buah jambu ini
selain kaya akan vitamin C dan juga memiliki banyak khasiat kesehatan
yang belum banyak diketahui.
Nah.. teman – teman baca info ini ya..
Menurut
beberapa ahli kesehatan, jambu mempunyai banyak manfaat. Mulai dari
penyakit yang sederhana sampai penyakit yang berat seperti kanker.
Yuukk.. kita baca lagi manfaatnya apa saja.
= Mencegah kanker
Jambu
biji mengandung antioksidan pelawan kanker, likopen. Likopen dalam
jambu biji lebih mudah diserap tubuh dibanding yang berasal dari tomat
karena perbedaan dalam struktur selnya. Semua jenis jambu biji
mengandung antioksidan yang tinggi, terutama pada jambu biji berdaging
merah.
= menurunkan hipertensi
Jambu
biji adalah buah yang sebaiknya rutin dikonsumsi jika ingin menghindar
dari serangan jantung. Buah ini menjadi hipoglikemik di alam dan kaya
akan serat yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan kadar
kolesterol. Selain itu, jambu biji berukuran sedang bisa mencukupi 20
persen kebutuhan harian tubuh akan potasium. Penelitian juga menunjukkan
rutin mengonsumsi potasium bisa menurunkan tekanan darah.
= Mengobati diare
Tanaman
jambu biji memiliki astringen, zat kimia yang akan menyusutkan jaringan
tubuh. Ini sebabnya gusi akan terasa lebih keras dan segar setelah kita
mengunyah jambu biji. Selain itu daun jambu biji juga mengandung zat
antibakteri sehingga bisa mencegah pertumbuhan bakteri saat terkena
diare atau disentri. Pembunuh bakteri lain dalam buah ini adalah
karetinoid, vitamin C dan potasium.
= Batuk dan flu
Daun
jambu biji yang dimakan mentah atau buah yang masih mentah yang dibuat
jus dipercaya secara turun temurun sebagai obat mengatasi batuk dan flu.
Ramuan ini bekerja dengan cara mengurangi pembentukan lendir serta
membuat saluran pernapasan bebas infeksi. Buah jambu biji juga kaya akan
vitamin C dan zat besi yang efektif untuk menghambat infeksi virus flu.
= Merawat kulit
Kandungan
astringet dalam jambu biji akan meningkatkan tekstur kulit dan
mengencangkan kulit yang mulai kendur. Bukan hanya itu jambu biji juga
mengandung vitamin A, C dan potasium yang memiliki fungsi sebagai
antioksidan. Nutrisi ini akan membantu proses detoksifikasi dan menjaga
kulit tetap sehat serta bebas keriput.
= Mencegah semelit
Kandungan
serat yang tinggi dalam jambu biji efektif untuk mencegah sembelit atau
konstipasi. Buah jambu biji ukuran sedang mengandung 36 persen
kebutuhan serat yang disarankan. Selain itu biji buah ini juga menjadi
laksatif yang ampuh yang berfungsi untuk membantu membersihkan sistem
pembuangan usus.
= menurunkan berat badan
Buah
ini memiliki komponen yang diperlukan untuk menurunkan berat badan,
misalnya serat, protein dan vitamin. Buah ini juga membuat perut terasa
lebih kenyang. Jambu biji berukuran sedang yang diasup saat makan siang
sudah cukup untuk mengganjal perut sampai makan malam.
= Sariawan perut
Vitamin
C yang terkandung dalam jambu biji empat kali lebih tinggi dibanding
dengan vitamin C yang terdapat dalam jeruk. Selain itu, buah ini juga
menjadi obat yang ampuh untuk sariawan, penyakit yang ditandai dengan
gusi bengkak dan berdarah.
= Merawat gigi
Konsumsi jus jambu biji untuk merawat gusi, mengatasi gusi bengkak dan berdarah.
= Diabetes Melitus
Jambu biji yang telah direbus dan diambil airnya untuk diminum dipercaya dapat mengobati Diabetes Melitus.